Friday, November 16, 2007

Teknologi-Informasi: Tentang Digital Object Identifier - DOI

Digital Object Identifier atau DOI dapat diterjemahkan secara bebas sebagai Pengenal Objek Digital, dan memang merupakan tanda pengenal atau identitas bagi kandungan intelektual dalam dunia digital yang bersifat unik dan tetap (persistent). Sebagai sebuah identitas, DOI membantu pengelolaan sumberdaya digital, terutama dalam kaitannya dengan hak cipta dan hak kekayaan intelektual. Dalam dunia bisnis dan komersial, DOI menjadi sebuah protokol bagi pertukaran informasi dan penjualan produk melalui e-commerce. Dalam konteks perpustakaan digital, DOI juga dipakai sebagai bagian dari metadata untuk pengelolaan sumberdaya digital, misalnya artikel jurnal elektronik. Koordinator yang mengurus pemberian identitas digital ini adalah International DOI Foundation atau IDF (http://www.doi.org/), yang memiliki kantor registrasi atau pendaftaran nomor DOI di Amerika Serikat, Eropa, dan Australia.

Sistem DOI dikembangkan dengan memperhatikan beberapa standar dan saat ini sudah pula menjadi bagian dari ISO (ISO TC46/SC9). Komponen sistem DOI adalah:
•Aturan tentang pembuatan nomor DOI.
•Layanan resolusi (resolution service) yang didasarkan pada Handle System, sebuah sistem penamaan terhadap sumberdaya digital yang tersedia di Internet.
•Model data yang tercakup dalam sebuah data dictionary
•Mekanisme penerapan, berupa kebijakan dan prosedur pemakaian DOI.

Sebagaimana dijelaskan di buku panduannya (di
http://www.doi.org/handbook_2000/enumeration.html), setiap DOI merupakan sebuah nomor unik (dikenal juga sebagai DOI name) yang hanya berlaku untuk satu entitas. Sistem DOI memberikan nomor ini sekali saja, tetapi untuk terus menjamin keunikannya, badan yang mendaftarkan (Registrant) DOI ini harus memastikan bahwa nomor yang sama tidak dipakai dua kali terhadap dua entitas yang berbeda. Sistem identitas lain, misalnya ISBN (International Standard Book Number) boleh digunakan bersama DOI untuk satu entitas, atau juga dapat dipakai sebagai bagian dari DOI itu sendiri. Cara penomorannya mengikuti sintaks yang terstandar sesuai ANSI/NISO Z39.84-2000. Selain itu, penomoran ini juga memperhatikan aturan tentang URI (Universal Resource Identifier) atau penanda universal untuk sumberdaya digital.

Rangkaian angka yang terdapat di DOI sama sekali tidak bermakna apa-apa selain sebagai penanda, sehingga dikenal juga sebagai rentetan buram (opaque string) atau nomor tak bermakna (dumb number). Satu-satunya cara untuk mengetahui segala sesuatu tentang entitas yang dirujuk oleh sebuah nomor DOI adalah dengan memeriksa metadata yang ikut didaftarkan ketika sebuah badan meminta nomor DOI tersebut. Nomor DOI itu sendiri tidak akan pernah berubah, walaupun mungkin kepemilikan entitasnya sudah bertukar tangan. Itu sebabnya, DOI disebut juga "persistent identifier" atau penanda abadi.

Ada dua komponen yang membentuk DOI, disebut sebagai prefix dan suffix yang dipisahkan oleh garis miring. Contoh:

10.1000/123456

Di contoh di atas "10.1000" adalah prefix dan "123456" adalah suffix. Secara teknis, tidak ada batasan panjang angka yang dipakai, sehingga secara teoritis jumlah DOI yang akan tercipta adalah tak terbatas. Contoh-contoh berikut juga sudah mengikuti aturan DOI:

10.1234/NP5678
10.5678/ISBN-0-7645-4889-4
10.2224/2004-10-ISO-DOI

Semua DOI dimulai dengan angka 10 supaya berbeda dari nomor lain yang termasuk dalam Handle System. Di dunia jaringan komputer dan Internet, Handle System adalah sebuah sistem dan standardisasi penamaan untuk berbagai keperluan komunikasi dan penggunaan data. Sebagai sebuah sistem, Handle System terdiri dari sebuah protokol, sebuah rangkaian penamaan (namespace), dan sebuah implementasi perujukan. Protokol memungkinkan sebuah sistem komputer menyimpan nama (atau handles) dari sumberdaya digital, dan lalu menggunakan nama itu untuk menenukan lokasi, mengambil, dan mengolah sumberdaya digital yang bersangkutan.

Penerapan DOI dilakukan dalam sebuah proses yang disebut DOI name resolution. Kata "resolusi" di sini dimaksudkan sebagai proses pemasukan sebuah penanda (identifier) ke sebuah sistem sebagai sebuah permintaan (request) untuk mendapat jawaban atau luaran berupa informasi tentang entitas tertentu, misalnya tentang lokasi entitas itu (dalam bentuk URL). Sebagaimana dijelaskan di atas, DOI selalu bersifat unik dan kekal, menunjuk atau mengidentifikasi sebuah entitas digital tertentu. Sedangkan URL mengidentifikasi lokasi atau alamat entitas tersebut. Analoginya adalah ISBN sebagai nomor yang mengidentifikasi sebuah buku, dan nomor rak yang mengidentifikasi di lokasi mana buku tersebut dapat ditemukan. Proses resolusi DOI, dengan demikian, adalah proses mengaitkan atau menghubungkan antara identitas sebuah entitas dan alamat entitas itu. Resolusi sederhana ini disebut juga sebagai single point resolution.

Pada kenyataannya, DOI seringkali dipakai justu untuk resolusi yang lebih rumit, melibatkan berbagai proses identifikasi, atau dikenal juga dengan multiple resolution. Dalam resolusi ini, satu entitas dikaitkan dengan berbagai entitas lainnya, misalnya dalam kasus ketika satu entitas memiliki lebih dari satu alamat URL, atau satu DOI berkaitan dengan beberapa DOI lain, sebagaimana diilustrasikan di
gambar di bawah. Tentu saja, proses resolusi ini dapat dilakukan secara automatis oleh komputer, agar pengguna tidak harus melakukan langkah-langkah secara hastawi (manual). Dalam hal ini, peran DOI sangat penting, sebab ketika menelusur informasi di Internet, kita seringkali mendapat pesan "Error 404" yang menyatakan bahwa halaman atau situs yang kita inginkan tidak ditemukan karena alamatnya (URL) tidak ditemukan. Ini sama artinya dengan: tidak ada resolusi untuk URL tersebut.

Untuk dapat menjalankan proses resolusi tersebut, Sistem DOI dilengkapi dengan sebuah daftar data (data dictionary) dan kerangka kerja (framework) untuk penggunaan daftar tersebut. Kedua komponen ini menjadi alat bagi Sistem DOI untuk mengidentifikasi entitas yang dirujuk sebuah DOI (sistem memeriksa isi data dictionary), dan memahami bagaimana berbagai DOI saling mengait (sistem melakukan pengelompokan dan pemilahan). Ini dapat dilakukan karena Sistem DOI menggunakan apa yang disebut interoperable data dictionary yang dibuat berdasarkan sebuah ontologi. Dalam sistem komputer, data dictionary pada dasarnya merupakan daftar istilah, lengkap dengan definisinya. Sebuah ontologi memungkinkan sebuah data dictionary memiliki semacam model berpikir atau logika yang dapat digunakan komputer untuk menarik kesimpulan yang sistematis. Sebuah data dictionary bersifat interoperable jika istilah-istilah yang dikandungnya datang dari berbagai sistem komputer atau dari skema-skema metadata yang berbeda.

Sumber:Putu Pendit
Lebih detail...

Friday, September 07, 2007

Teknologi-Informasi: Menambahkan Status Skype di Blog atau Website Pribadi

Bowo : “Kalau menambahkan status online Yahoo Messanger pada blog kita?! Wah, sudah tahu tuch…”
Fahri : “Lalu, sudah tahu gak, kita bisa menambahkan juga status Skype pada blog??”
Bowo : “Lho..??! .. memangnya status Skype juga bisa dipasang di blog yaaa..??? wah… mau donk caranya….  ”

Sebenarnya, menampilkan status dari Skype pada blog yang kita miliki, caranya tidak sulit. Hanya saja, masih jarang yang menggunakan fasilitas ini karena memang konfigurasi-nya yang agak ribet.
Syarat utama penggunaan fasilitas ini adalah, bahwa harus ada aplikasi Skype yang sudah terinstall.

  1. Oke, sekarang kita mulai langkah-langkahnya.
  2. Pertama-tama, bukalah URL ini http://www.skype.com/go/skypebuttons.
  3. Setelah itu, akan muncul halaman yang mengharuskan anda mengikuti langkah-langkah yang sudah dipersiapkan.
  4. Untuk langkah pertama, masukkan id skype anda pada kotak Enter your Skype Name. Sebagai contoh : prazetyo
  5. Langkah kedua, pemilihan jenis button. Terdapat tiga pilihan, yaitu Create a custom button, Skype buttons dan Skype buttons with status. Agar lebih variatif, pilih yang Create a custom button.
  6. Sekarang, kamu bisa berkreasi dengan bentuk button Skype yang kamu kehendaki.
    Nb: biasanya, setelah kamu memilih Create a custom button, isian ID Skype akan hilang. Masukkan kembali ID Skype kamu pada langkah pertama.
  7. Pada Skype status, pilih Show. Jika sudah, maka tampilan button kamu akan muncul pada Preview your button. Untuk pilihan lainnya, sesuaikan dengan kebutuhan kamu.
  8. Jika sudah, pada Copy & paste this code, muncul potongan kode html yang harus copy dan diletakkan di blog kamu.
  9. Sekarang login ke blog anda. Sebagai contoh disini, blog yang digunakan adalah milik blogger. Arahkan URL ke http://www.blogger.com.
  10. Setelah kamu login, pada tampilan Dashboard, klik Template. Sebagai contoh, Skype button ini akan ditempatkan dibawah link Archives.
  11. Pada tampilan Template, arahkan kursor hingga ke baris :

  12. Jika sudah ketemu, masukkan kode yang tadi sudah kamu copy dibawah baris .
  13. Setelah memasukkan baris kode dari Skype, proses pertama sudah selesai. Simpan perubahan yang sudah kamu buat, dan lihat hasilnya.


  14. Selanjutnya, bukalah aplikasi Skype yang sudah terinstall dan lakukan login. Jika sudah, klik pada Tools > Options > Privacy.

    Aktifkan pilihan pada “Allow my status to be shown on the web”. Klik Save.
    NB : jika pilihan tersebut di atas tidak ada / muncul, berarti kamu harus melakukan update terbaru dari aplikasi Skype yang kamu miliki.
  15. Sekarang, coba Refresh dengan menekan F5 pada blog pribadi kamu. Tunggu beberapa saat, dan lihat bahwa status Skype anda akan berubah menjadi aktif. Mudah bukan..?!



Catatan :
• Setiap perubahan status pada Skype kamu, maka button ini akan menyesuaikan. Jadi, temen, saudara, atau pengunjung blog kamu bisa langsung mengetahui status Skype kamu.

• Metode ini juga bisa diterapkan di blog selain www.blogger.com, misalnya wordpress, multiply atau juga bisa di website pribadi.
• Jika mempunyai website yang berhubungan dengan jasa atau layanan, dan berniat memberikan layanan chatting, bisa juga menerapkan metode ini. Jadi customer atau pelanggan anda bisa mengetahui siapa saja Customer Services yang sedang online dan bisa langsung melakukan chatting via Skype.
Lebih detail...

Wednesday, August 15, 2007

Teknologi-Informasi: Develop Indexing Server


Sudah hampir 2 tahun lebih gak berkutat dengan server dan ilmu jaringan, membuat aku agak lupa bagaimana proses membuat suatu server. Skrng di bagian perpustakaan, aku men-develop server index yang nantinya digunakan untuk digitaliterature. Secara garis besar, server ini berfungsi untuk melakukan indexing terhadap dokumen-dokumen yang dikenali dan bisa melakukan pencarian secara full-text. Hampir sama seperti google, tapi mungkin skalabilitasnya yang lebih cocok untuk intranet.

Beberapa indexing service / indexing server yang sudah aku coba adalah Namazu (linux/windows), Estraier (linux), HtDig (linux/windows), Hyperestraier (linux), Indexing Service (windows), dan Swish-e (linux/windows). Diantara berbagai macam alternatif yang ada, Namazu, Htdig, Swish-e, dan Microsoft Indexing Service yang sudah aku oprek lebih banyak daripada Hyperestraier atau Estraier.

Setelah melakukan banyak sekali percobaan, kebanyakan pemrograman yang digunakan adalah perl, dan masalahnya, aku gak bisa perl!!! *&%&#$%$@#%$ wah... gak karuan bingungnya kalau cari script yang harus di edit. Padahal aku sudah install slackie dan ubuntu utk mencoba Namazu, HtDig, dan Swish-e. Kurang begitu beruntung mengaplikasikannya di linux, aku mencoba install Windows 2000 Server dan mencobanya lagi. Akhirnya, ada sedikit hasil menggembirakan. Proses indexing dengan Namazu dapat berjalan dengan lancar, tetapi ada satu kendala besar, aku masih belum ketemu script yang cocok utk design interface yang dipake akses indexing server via web. Padahal itu paling penting, karena user gak peduli / "ngreken" dengan apa yang terjadi di background, tapi lebih ke tampilan user interface yang harus mudah dan se-friendly mungkin.

Pilihan terakhir, akhirnya aku menggunakan Indexing Services yang merupakan layanan dari Windows 2000 Server. Sebenarnya, sebelum mencoba Indexing Services milik Windows 2000 Server, ada aplikasi lain yaitu Share Portal Point. Aplikasi ini juga bagus apabila diterapkan di sebuah intranet yang konsep kerjanya adalah saling berbagi. Tetapi masalahnya, kebutuhan pre-requisites-nya tinggi. Harus ada Office XP lah, DotNet Framework lah, service Remote Registry harus aktif lah, SNMP harus terinstall lah, dsb. Wah, akhirnya menurut aku, beban server akan menjadi lebih berat, dimana proses indexing yang cukup membebani kinerja memori, belum lagi service-service yang berjalan di background.

Untuk tutorial instalasi Indexing Services secara detail, klik di http://www.simongibson.com/intranet/, dimana disitus ini memberikan tutorial secara step by step, sehingga yang awam-pun bisa langsung mempraktekkan. Sedangkan untuk script yang menjadi user interface, bisa didapatkan di http://www.xefteri.com/articles/show.cfm?id=2 . Selama 2 minggu, akhirnya pengorbanan browsing dan googling terbayar dengan berjalannya Indexing server yang sekarang sudah bisa diakses di Perpustakaan STIKOM.

Secara keseluruhan, memang sistem ini tidak terlalu sempurna, karena masih terus dalam tahap pengembangan. Tetapi diharapkan setidaknya bisa memberikan nilai tambah bagi pengguna, khususnya sivitas akademika STIKOM dalam mencari sumber literature yang diwadahi dalam format berbeda.

Selanjutnya, aku akan coba untuk terus mencari cara agar sistem tetap running well dan meminimalisir error yang terjadi. Untuk target ke depan, secara bertahap, modul praktikum dan Tugas Akhir akan di upload ke Index Server, tentunya dengan beberapa penyesuaian dalam format layout agar proses indexing bisa membaca dengan lebih maksimal.

Semoga, hal ini bisa bermanfaat bagi semua orang dan khususnya aku sendiri.

Lebih detail...

Wednesday, September 13, 2006

Speechless: Cinta

"Manusia tidak jatuh 'ke dalam' cinta, dan tidak juga keluar 'dari cinta'. Tapi manusia tumbuh dan besar dalam cinta".

Cinta, dibanyak waktu dan peristiwa orang selalu berbeda mengartikannya. Tak ada yang salah, tapi tak ada juga yang benar sempurna penafsirannya. Karena cinta selalu berkembang, ia seperti udara yang mengisi ruang kosong.

Cinta juga seperti air yang mengalir ke dataran yang lebih rendah. Tapi ada satu yang bisa kita sepakati bersama tentang cinta. Bahwa cinta, akan membawa sesuatu menjadi lebih baik, membawa kita untuk berbuat lebih sempurna. Mengajarkan pada kita betapa besar kekuatan yang dihasilkannya. Cinta membuat dunia yang penat dan bising ini terasa indah, paling tidak bisa kita nikmati dengan cinta.

Cinta adalah kaki-kaki yang melangkah membangun samudera kebaikan. Cinta adalah tangan-tangan yang merajut hamparan permadani kasih sayang. Cinta adalah hati yang selalu berharap dan mewujudkan dunia dan kehidupan yang lebih baik. Dan Islam tidak saja mengagungkan cinta tapi memberikan contoh kongkrit dalam kehidupan. Lewat kehidupan manusia mulia, Rasulullah tercinta.

Ada sebuah kisah tentang totalitas cinta yang dicontohkan Allah lewat kehidupan Rasul-NYA. Pagi itu, meski langit telah mulai mendung, burung-burung gurun enggan mengepakkan sayap. Pagi itu, Rasulullah dengan suara terbata memberikan petuah, "Wahai umatku, kita semua ada dalam kekuasaan Allah dan cinta kasih-NYA. Maka taati dan bertakwalah kepada-NYA. Kuwariskan dua hal pada kalian, sunnah dan Al Qur'an. Barang siapa mencintai sunnahku, berarti mencintai aku dan kelak orang-orang yang mencintaiku, akan bersama-sama masuk surga bersama aku."

Khutbah singkat itu diakhiri dengan pandangan mata Rasulullah yang teduh menatap sahabatnya satu persatu. Abu Bakar berkaca-kaca, Umar dadanya naik turun menahan napas panjang dan Ali menundukkan kepalanya dalam-dalam.

Isyarat itu telah datang, saatnya sudah tiba. "Rasulullah akan meninggalkan kita semua," desah hati semua sahabat kala itu. Manusia tercinta itu, hampir usai menunaikan tugasnya di dunia. Tanda-tanda itu semakin kuat, tatkala Ali & Fadhal dengan sigap menangkap Rasulullah yang limbung saat turun dari mimbar. Saat itu, seluruh sahabat yang hadir di sana pasti akan menahan detik-detik berlalu, jika mungkin.

Matahari kian tinggi, tap pintu Rasulullah masih tertutup. Sedang di dalamnya, Rasulullah sedang terbaring lemah dengan keningnya yang berkeringat dan membasahi pelepah kurma yang menjadi alas tidurnya.

Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam. "Bolehkah saya masuk?" tanyanya. Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk, "Maafkanlah, ayahku sedang demam," kata Fatimah yang membalikkan badan dan menutup pintu. Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata dan bertanya pada Fatimah,"Siapakah itu wahai anakku?". "Tak tahulah aku ayah, sepertinya ia baru sekali ini aku melihatnya," tutur Fatimah lembut. Lalu, Rasulullah menatap putrinya itu dengan pandangan yang menggetarkan. Satu-satu bagian wajahnya seolah hendak dikenang. "Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikat maut," kata Rasulullah, Fatimah pun menahan ledakkan tangisnya.

Malaikat maut datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril tak ikut menyertai. Kemudian dipanggilah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap di atas langit dunia menyambut ruh kekasih Allah dan menghulu dunia ini.

"Jibril, jelaskkan apa hakku nanti dihadapan Allah?" Tanya Rasulullah dengan suara yang amat lemah.

"Pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhmu. Semua surga terbuka lebar menanti kedatanganmu," kata Jibril. Tapi itu ternyata tak membuat Rasulullah lega, matanya masih penuh kecemasan.

"Engkau tidak senang mendengar kabar ini?" Tanya Jibril lagi.

"Kabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?"

"Jangan khawatir, wahai Rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman kepadaku: 'Kuharamkan surga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di dalamnya." kata Jibril.

Detik-detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas. Perlahan ruh Rasulullah ditarik. Tampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah peluh, urat-urat lehernya menegang. "Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini." Lirih Rasulullah mengaduh. Fatimah terpejam, Ali yang disampingnya menunduk semakin dalam dan Jibril membuang muka.

"Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu Jibril?" Tanya Rasulullah pada Malaikat pengantar wahyu itu.

"Siapakah yang tega, melihat kekasih Allah direnggut ajal," kata Jibril. Sebentar kemudian terdengar Rasulullah memekik, karena sakit yang tak tertahankan lagi. "Ya Allah, dahsyat nian maut ini, timpakkan saja semua siksa maut ini kepadaku, jangan pada umatku."

Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tak bergerak lagi. Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali segara mendekatkan telinganya. "Uushiikum bis shalati, wa maa malakat aimanuku, peliharalah shalat dan santuni orang-orang lemah di antaramu."

Di luar pintu, tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan. Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinga ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan.

"Ummatii, ummatii, ummatii" Dan, pupuslah kembang hidup manusia mulia itu. Kini, mampukah kita mencinta sepertinya?

sumber: Al Mu'tashim
Lebih detail...

Friday, February 24, 2006

Speechless: KENCAN PERTAMA

KENCAN pertama! Wuih, asyiknya. Tapi, mmm, ke mana ya? Nonton, makan, atau jalan? Kalo nonton atau makan, siapa yang bayarin? Dijemput atau gimana? Pake baju apa ya? Tepat nggak sih janjinya? Eh, kira-kira, enaknya ngobrolin apaan? Aduuh kok ada jerawatnya sih! Wah wah wah, soal yang tadinya asyik ternyata bisa jadi ribet dan bikin pusing tujuh keliling.

Setidaknya itu "kepanikan" Mey (15), cewek berkacamata yang baru aja diajakin kencan sama kakak kelasnya.

Lain lagi Tejo. Semalaman ia nggak bisa tidur. Soalnya ia selalu inget cerita Tommy yang kencan pertamanya berantakan gara-gara ketiduran. Ya, ampun, kok bisa sih!

Tapi, itulah kencan pertama. Ada "kepanikan", girang dan cemas, deg-degan, dan lain-lain. Itu terjadi karena kencan pertama emang sering dianggap penting. "Penting lah. Siapa yang nggak bakal deg-degan kalo diajak kencan sama cowok yang udah ditaksir dari dulu," ungkap Mey.

Tapi, walau penting begitu, sebetulnya juga bisa disiasatin agar semuanya berjalan mulus. Betul, it's a first date! Panik? Hmm, nggak perlu lah ya! A little, maybe. Hehehe.

Gimana caranya, ya emang semuanya harus direncanain sampai matang. Mulai dari memutuskan untuk pake baju apa, topik obrolan yang nggak bikin basi atawa garing, sampe urusan duit pun harus direncanakan sampai matang. Itu semua penting untuk menciptakan kesan yang berbekas di mata piritan.

Kencan pertama sebetulnya nggak harus sama cowok or cewek yang udah jadi pacar lho. Bisa aja dengan kecengan tadi, atau malah dengan sobat Belia (berbeda jenis kelamin, tentunya!) yang akhir-akhir ini mulai nunjukin tanda-tanda pedekate.

Kencan nggak mesti juga pergi berdua lho. Banyak altenatif lain yang bikin kencan Belia lebih seru dibandingkan dengan hanya makan siang atau makan berdua, misalnya. Nah, daripada bengong berdua di rumah selama liburan ini, mendingan Belia ajakin deh, si teman kencan tadi untuk berkegiatan di luar rumah. Selain menghindari hal-hal yang nggak diinginkan, Belia pun bisa nyobain sesuatu yang mungkin belum pernah dicoba sebelumnya. Itung-itung nambah pengalaman.

Kencan pertama

Banyak yang bisa dilakukan Belia untuk kencan pertama ini. Karena kencan pertama ini adalah salah satu faktor penting untuk kelanjutan hubungan, Belia sangat disarankan untuk bersikap biasa aja. Be your self lah.

Di kencan pertama ini, biasanya Belia nggak pengen kekurangan-kekurangan Belia ketauan sama calon pacar. Sah-sah aja sih kalo Belia pengen kayak gitu. Tapi ya, lama kelamaan 'kan bakal ketahuan juga aslinya. Daripada begitu, mendingan dari awal diliatin aja aslinya. Lagian cape 'kan kalau harus terus-terusan bersandiwara menjadi bukan diri kita. "Act naturally and be your self," gitu saran ahli kencan asal negeri Paman Sam, Myreah Moore dalam bukunya Date Like A Man... to Get The Man You Want.

Alternatif kencan untuk Belia yang cowok nih, nggak ada salahnya juga ngajak pergi cewek kecengan bareng-bareng dengan temen se-geng. Apalagi kalo si cewek udah kenal sama temen-temen Belia tadi.

"Gue kencan pertama diajakin maen boling gitu sama temen-temennya cowok gue, padahal gua belom pernah maen boling. Untungnya mereka nggak ngeledekin, malah ngajarin," cerita Echa, seorang siswi kelas dua SMA. Beruntung Echa, temen cowoknya malah ngajarin. Kebayang nggak kalau Echa dapet temen cowok yang jail. Malu 'kan kalau pas boling diledekin abis-abisan.

Nah, kalo nggak pengen begitu, amannya sih Belia emang kencan berdua. Tapi gimana caranya biar kencan nggak ngebosenin? Nonton bioskop? Biasa banget, dan Belia nggak bakal sempet ngobrol banyak sama teman kencan. Kalo nggak sempet ngobrol, gimana mau tau banyak tentang dia 'kan? Tapi itu pun bergantung pada tujuan Belia ngajak kencan sih. Kalo cuma pengisi liburan aja dan nggak pengen lanjut, ya, it's okay to make an ordinary date.

Tapi kalo pengen berlanjut jadi pacaran, mending milih kencan yang memungkinkan Belia untuk ngobrol banyak bareng dia. Makan es krim bareng lucu juga kalo Belia nggak pengen cuma nonton plus makan aja. Sekarang banyak 'kan tempat enak buat ngobrol. Lebih hemat pula.

Sekali kencan nggak berarti Belia langsung bisa memutuskan apakah dia itu the right person atau bukan. Kecuali chemistry yang ada di Belia dan si calon pacar begitu kuat. Kalo menurut Erwin Renaldi, seorang penyiar sekaligus dosen Broadcasting di Fikom Unpad yang concern terhadap masalah remaja, pacaran itu proses dalam menjalin sebuah hubungan yang berdasarkan rasa saling menerima apa adanya. "Ketulusan itu penting karena bisa menjaga sebuah komitmen. Kalo nemu banyak kecocokan, hubungannya 'kan bisa berlanjut ke arah yang lebih serius," ujarnya.

Ada juga kencan pertama yang langsung lanjut jadian. Kayak Sandra (17), "Kencan pertama saya, nonton bioskop sih, tapi nggak tau kenapa, dari situ udah mulai deg-degan, padahal kita baru ketemu kemarennya. Tapi dua hari kemudian, saya jadian sama pacar saya, dan sekarang udah berjalan satu setengah taun," ceritanya sambil tersenyum.

Yang bayar siapa?

Nah, kalo udah nyerempet sama urusan yang sensitif kayak gini, lumayan ngebingungin ya? Biasanya urusan administrasi kencan tuh diurus sama cowok. Tapi, aturan baku kalo cowok mesti bayarin cewek, kayaknya sekarang nggak berlaku lagi, deh. Tapi kalo kebeneran bawa duitnya ngepas banget, Belia mending jujur aja. Daripada ntar bikin malu di belakang, diskusiin dulu rencana mau pergi ke mana. Akurin sama kantong Belia. Kencan yang berkesan 'kan nggak selalu kencan yang ngabisin duit.

Belia yang cewek juga sebaiknya jangan diem, nunggu dibayarin. Ambil inisiatif dan bilang kalo bakal bayar patungan. Toh namanya juga kencan pertama. Apalagi kalo statusnya masih pedekate. Belia yang bayarin nonton, trus dia yang bayar makannya, misalnya. Ini bukan berarti dia nggak tertarik sama Belia atau cuek. Mungkin aja salah satu dari kalian belum mau terburu-buru. "Kalo aku malah suka nawarin ke cowok untuk aku traktir. Pengen tau reaksinya aja. Dari situ bisa diliat kalo si cowok pelit atau nggak," ujar Sandra.

Dewi malah sama sekali nggak mau dibayarin cowok kencanannya. Pasalnya, ia trauma ama pengalaman kakaknya yang pacarannya biasanya dibayarin cowoknya. Eh, pas putus si cowoknya ngungkit macem-macem yang dulu-dulu dia sempet beliin dan bayarin. Nyebelin 'kan?

Ah, moga aja yang kaya begitu nggak jadi pengalaman Belia. Sebaliknya, yang kaya bunyi iklan itu. Kencan pertama, begitu menggoda. Selanjutnya... belajar yang rajin! (tisha/belia)***
Lebih detail...

Wednesday, February 22, 2006

Al-I'tibar: MENJAGA KEBERSIHAN HATI

Setiap orang yang beriman senantiasa berusaha membersihkan hatinya. Sebab kebersihan hati merupakan pangkal dari segala kebersihan diri. Dari kebersihan diri (salaamatul qulub) akan muncullah kebersihan kata dan ucapan (salaamatul lisan), kebersihan akal dan pemikiran (salaamatul 'uqul) serta kebersihan perilaku (salaamatul 'amal)

Sabda junjungan kita Nabi besar Muhammad SAW: "Ingatlah bahwa dalam jasad itu ada sekerat daging, jika ia baik, baiklah jasad seluruhnya, dan jika ia rusak, maka rusaklah jasadnya seluruhnya. Ingatlah, ia adalah hati (al qolbu)."(Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim).

Jadi, jika kita ibaratkan bahwa seluruh jasad atau diri kita adalah sebuah mobil, maka hati merupakan mesinnya. Jika mesinnya tokcer, maka niscaya mobil tersebut akan berfungsi dengan baik. Tapi jika mesinnya rusak, maka mobil tersebut tidak ada gunanya sama sekali betapapun indahnya body mobil tersebut, atau lengkapnya interior dengan segala aksesorisnya.

Demikian pula dengan kehidupan kita di dunia ini. Tujuan utama hidup bukanlah agar kita dapat berbangga-bangga dengan banyaknya harta, kekayaan, pangkat, jabatan, serta kekuasaan. Atau banyaknya harta, kekayaan, pangkat, jabatan atau kekuasaan. Atau banyaknya keturunan, pengikut, pasukan serta pendukung kita. Sebab kesemua hal tadi tidak ada gunanya bagi kita tatkala kita menghadap kehadirat Alloh di hari Pengadilan di Padang Mahsyar kelak. Setiap diri kita masing-masing akan menghadap kehadirat-NYA sendiri-sendiri, tanpa harta maupun keturunan yang dapat menyelamatkan diri kita sedikitpun dari ketetapan azabNYA. Satu-satunya hal yang dapat mempengaruhi keputusan Alloh di saat itu hanyalah kebersihan hati seseorang yang telah dipelihara serta dipertahankannya selama hidup di dunia fana ini.

"(Yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna, kecuali orang-orang yang menghadap Alloh dengan hati yang bersih."(QS. Asy Syura (26):88-99)

Alloh SWT menyatakan di dalam Al-Qur'an bahwa kaitannya dengan hati, manusia hanya memiliki tiga pilihan. Pilihan pertama, hati yang beriman. Inilah hati orang-orang beriman yang akan memperoleh kemenangan baik di dunia maupun di akhirat (QS. 2 : 1-5). Kedua, hati yang terkunci mati. Inilah hati orang-orang kafir yang menolak eksistensi Alloh dengan segala konsekuensinya. Dan bagi mereka siksa yang amat berat (QS. 2: 6-7). Ketiga hati yang berpenyakit. Inilah hati orang-orang munafik yang secara lahiriah seolah-olah memperlihatkan keimanan serta keislaman dirinya, padahal secara batiniah mereka menentang Alloh dan RasulNYA dan orang-orang yang tersesat tanpa tujuan hidup yang jelas (QS. 2: 8-20).

Kelompok pertama ibarat mobil yang tok-cer dan dapat menghantarkan penumpangnya sampai dengan aman dan selamat sampai ke akhir perjalanan. Kelompok kedua ibarat mobil yang diparkir, tidak bergerak sedikitpun. Tetapi penumpangnya merasa yakin bahwa ia akan sampai ke tujuan dengan mobil tersebut. Suatu hal yang mustahil. Kelompok ketiga ibarat mobil yang sering mogok di tengah jalan sehingga menyebabkan si penumpang seringkali merasa kesal dan tidak sabar. Tetapi untuk pindah mobil ia tidak ingin, sebab kecintaannya sudah sedemikian dalamnya terhadap mobil yang brengsek itu. Akibatnya mobil tadi menjadi beban saja baginya sementara tujuan perjalanan tidak tercapai.

Hati yang beriman ialah hati yang selalu bersih. Bagaimana cara kita menumbuhkan dan memelihara kebersihan hati?
Ada tiga syarat utama :

  • Selalu mengharapkan rahmat Alloh. Betapapun beratnya penderitaan hidup dunia, mereka selalu optimis. Mereka tidak menyesal sehingga pesimis dan menghadapi jalan buntu. Frustasi lantas mengambil jalan pintas dengan jalan bunuh diri. Mereka yakin sangat bahwa hidup di dunia ini penuh perjuangan dan menuntut pengorbanan serta kesabaran. Sebab hanya orang kafir sajalah yang berputus-asa dari rahmat Alloh.
    "...dan jangan kamu berputus-asa dari rahmat Alloh. Sesungguhnya tiada berputus-asadari rahmat Alloh, melainkan kaum yang kafir."(QS. 12: 87)
    Optimisme orang yang berhati bersih merupakan optimisme yang optimas. Optimisme yang tidak hanya sebatas masa depan atau hari tua di dunia. Melainkan optimisme yang melampaui hari tuanya, bahkan melampaui masa setelah ia tiada di alam fana, bahkan sampai melampaui masa. Berlakunya kehancuran total dunia ini. Yakni optimisme yang jangkauannya sampai ke hari akhir. Mereka tidak sekedar mengharapkan jaminan masa tua, berupa BTN atau Perumnas. Melainkan harapan akan jaminan di dunia fana sebagai pekerjaan dan hamba Alloh yang gigih bekerja mengharapkan gaji yang secukupnya. Mengharapkan kebahagiaan di akhirat berupa perumin (perumahan mu'minin)!. Untuk itulah mereka senantiasa meniti jalan satu-satunya demi memperoleh rahmatNYA, yaitu jalan yang penuh ketaatan.
    "Dan ta'atilah Alloh dan Rasul supaya kami diberi nikmat."(QS. 3: 132).

  • Takut akan siksa Alloh
    Semakin takut seseorang akan siksa Alloh, maka semakin berani ia menghadapi berbagai resiko karena ketaatannya di jalan Alloh.
    "(yaitu) orang-orang yang menyampaikan risalah-risalah Alloh. Mereka takut kepadaNYA, dan mereka tiada merasa takut kepada seseorangpun selain kepada Alloh."(33:39).
    Sebaliknya, semakin berani seseorang merubah-rubah aturan Alloh, menyatakan yang halal itu haram dan yang haram itu halal, maka akan semakin takut ia menghadapi berbagai resiko karena tidak mengikuti perintahNYA dan menjauhi laranganNYA.
    "Akan kami masukkan ke dalam hati orang-orang kafir rasa takut disebabkan mereka mempersekutukan Alloh dengan sesuatu yang Alloh sendiri tidak menurunkan keterangan tentang hal itu." (3:151).

  • Cinta yang amat sangat kepada Alloh.
    "Dan diantara manusia ada yang tidak menyembah tandingan-tandingan selain Alloh;mereka mencintainya sebagaimana mereka mencintai Alloh. Adapun orang-orang yang beriman amat-sangat cintaNYA kepada Alloh."(2:165).
    Salah satu tanda bahwa seseorang dapat merasakan lezatnya iman yaitu manakala cintanya kepada Alloh dan RasulNYA melebihi cintanya kepada selain selain kedua pihak tersebut. Kriteria cinta ada tiga :

    • Mencintai segala apa yang dicintai oleh pihak yang kita cintai.

    • Membenci segala apa yang dibenci oleh pihak yang kita cintai

    • Siap menghadapi segala resiko dan tantangan demi mengejar cinta dari pihak yang kita cintai



Wallahu a'alam bish showab

Lebih detail...

Tuesday, February 21, 2006

Teknologi-Informasi: MIMO DATANG LEBIH CEPAT

MIMO bukanlah standar baru di area jaringan nirkabel, tetapi dengan menggunakan MIMO, koneksi wireless akan lebih cepat dan jarak jangkuan juga akan semakin jauh.
-----------------------------------------------------------------
Pernahkan anda mengalami dimana radio atau ponsel anda tidak mendapatkan sinyal? padahal lokasi tempat anda berada adalah di pusat kota atau dekat dengan pemancar. Hal ini pasti disebabkan oleh adanya gangguan yang dikenal dengan sebutan Multipath. Multipath dapat timbul pada saat sebuah sinyal terpantulkan oleh penghalang. Pada saat sinyal terpantulkan, maka akan terbentuk sinyal-sinyal pantulan. Pada saat sinyal utama mencapai receiver, maka sinyal pantulan akan juga berusaha mencapai receiver. Ketika keduanya berada pada posisi yang sama, maka keduanya saling meniadakan. Karena hal inilah anda sering mengalami hilang sinyal pada tempat yang tidak berjauhan dengan terminal radio atau menara sinyal pada ponsel anda.

Tidak hanya sinyal radio dan ponsel saja yang sering mengalami hal seperti ini, pada jaringan komputer nirkabel kendala seperti ini juga sering terjadi. Hal ini sering membuat kerja jaringan tidak maksimal. Kendala ini juga berlaku bagi semua standar jaringan nirkabel, mulai 802.11a/b dan g.

Namun nantinya, hal ini dapat segera diatasi dengan teknologi yang dikenal dengan sebutan MIMO (dibaca: MayMoh). MIMO adalah teknologi yang rencananya akan dipergunakan oleh standar wireless baru 802.11n. Standar ini sendiri sepertinya baru akan diluncurkan awal tahun 2007. Meskipun saat ini beberapa perusahaan sudah banyak yang mencuri start dengan menjual teknologi ini secara terpisah dari sistem yang ada.

Router Belkin Wireless Pre-N

MIMO adalah singkatan dari Multiple Input Multiple Output. Teknologi ini kali pertama diperkenalkan pertama kali oleh seorang ahli dari Bell Laboratories pada tahun 1984. Dengan teknologi MIMO, sebuah receiver atau transmitter menggunakan lebih dari satu antena. Tujuannya adalah untuk menjadikan sinyal pantulan sebagai penguat sinyal utama sehingga tidak saling menggagalkan.

Dengan menggunakan sistem seperti ini, maka tidak hanya data yang dikirim dapat lebih banyak dan cepat bahkan jarak juga dapat diperluas. Karena sinyal yang membawa data dengan MIMO tidak akan saling meniadakan, sebaliknya sinyal pantulan akan menguatkan sinyal utama. Dengan MIMO, kelemahan ini dijadikan alat untuk menduplikasikan bandwidth. Oleh karena itu, bila anda menggunakan jaringan nirkabel dengan standar 802.11g dengan kecepatan efektif 54 Mbps, maka dengan adanya tambahan router MIMO, kecepatannya dapat mencapai 108 Mbps.

Mengirim maupun menerima sinyal dengan lebih dari satu antena saja bukanlah satu-satunya sistem yang dibutuhkan oleh MIMO. Untuk dapat menjalankan atau memiliki sebuah MIMO yang baik, maka sistem antena tersebut juga harus dilengkapi dengan Digital Signal Processing yang sangat mendukung untuk dapat mengontrol dan mengolah dengan baik beberapa sinyal yang akan keluar dan masuk.

MIMO juga memiliki kelemahan, yaitu adanya waktu interval yang menyebabkan adanya sedikit delay pada antena akan mengirimkan sinyal, meskipun pengiriman sinyalnya sendiri lebih cepat. Waktu interval ini terjadi karena adanya proses dimana sistem harus membagi sinyal mengikuti jumlah antena yang dimiliki oleh perangkat MIMO yang jumlahnya lebih dari satu.

Sumber: PCMedia 02/06
Lebih detail...