Tuesday, February 21, 2006

Teknologi-Informasi: MIMO DATANG LEBIH CEPAT

MIMO bukanlah standar baru di area jaringan nirkabel, tetapi dengan menggunakan MIMO, koneksi wireless akan lebih cepat dan jarak jangkuan juga akan semakin jauh.
-----------------------------------------------------------------
Pernahkan anda mengalami dimana radio atau ponsel anda tidak mendapatkan sinyal? padahal lokasi tempat anda berada adalah di pusat kota atau dekat dengan pemancar. Hal ini pasti disebabkan oleh adanya gangguan yang dikenal dengan sebutan Multipath. Multipath dapat timbul pada saat sebuah sinyal terpantulkan oleh penghalang. Pada saat sinyal terpantulkan, maka akan terbentuk sinyal-sinyal pantulan. Pada saat sinyal utama mencapai receiver, maka sinyal pantulan akan juga berusaha mencapai receiver. Ketika keduanya berada pada posisi yang sama, maka keduanya saling meniadakan. Karena hal inilah anda sering mengalami hilang sinyal pada tempat yang tidak berjauhan dengan terminal radio atau menara sinyal pada ponsel anda.

Tidak hanya sinyal radio dan ponsel saja yang sering mengalami hal seperti ini, pada jaringan komputer nirkabel kendala seperti ini juga sering terjadi. Hal ini sering membuat kerja jaringan tidak maksimal. Kendala ini juga berlaku bagi semua standar jaringan nirkabel, mulai 802.11a/b dan g.

Namun nantinya, hal ini dapat segera diatasi dengan teknologi yang dikenal dengan sebutan MIMO (dibaca: MayMoh). MIMO adalah teknologi yang rencananya akan dipergunakan oleh standar wireless baru 802.11n. Standar ini sendiri sepertinya baru akan diluncurkan awal tahun 2007. Meskipun saat ini beberapa perusahaan sudah banyak yang mencuri start dengan menjual teknologi ini secara terpisah dari sistem yang ada.

Router Belkin Wireless Pre-N

MIMO adalah singkatan dari Multiple Input Multiple Output. Teknologi ini kali pertama diperkenalkan pertama kali oleh seorang ahli dari Bell Laboratories pada tahun 1984. Dengan teknologi MIMO, sebuah receiver atau transmitter menggunakan lebih dari satu antena. Tujuannya adalah untuk menjadikan sinyal pantulan sebagai penguat sinyal utama sehingga tidak saling menggagalkan.

Dengan menggunakan sistem seperti ini, maka tidak hanya data yang dikirim dapat lebih banyak dan cepat bahkan jarak juga dapat diperluas. Karena sinyal yang membawa data dengan MIMO tidak akan saling meniadakan, sebaliknya sinyal pantulan akan menguatkan sinyal utama. Dengan MIMO, kelemahan ini dijadikan alat untuk menduplikasikan bandwidth. Oleh karena itu, bila anda menggunakan jaringan nirkabel dengan standar 802.11g dengan kecepatan efektif 54 Mbps, maka dengan adanya tambahan router MIMO, kecepatannya dapat mencapai 108 Mbps.

Mengirim maupun menerima sinyal dengan lebih dari satu antena saja bukanlah satu-satunya sistem yang dibutuhkan oleh MIMO. Untuk dapat menjalankan atau memiliki sebuah MIMO yang baik, maka sistem antena tersebut juga harus dilengkapi dengan Digital Signal Processing yang sangat mendukung untuk dapat mengontrol dan mengolah dengan baik beberapa sinyal yang akan keluar dan masuk.

MIMO juga memiliki kelemahan, yaitu adanya waktu interval yang menyebabkan adanya sedikit delay pada antena akan mengirimkan sinyal, meskipun pengiriman sinyalnya sendiri lebih cepat. Waktu interval ini terjadi karena adanya proses dimana sistem harus membagi sinyal mengikuti jumlah antena yang dimiliki oleh perangkat MIMO yang jumlahnya lebih dari satu.

Sumber: PCMedia 02/06


0 Comments:

Post a Comment

<< Home